Semestanews.id-Mahasiswa Kuliah Kerja Dakwah Tematik (KKDT) angkatan 27 Universitas Muhammadiyah Gorontalo (UMGO) bekerja sama dengan aparat desa setempat dalam menjalankan salah satu program utama, yaitu pembuatan batas-batas dusun. Program ini dilaksanakan pada hari Jumat, 21 Maret 2025, di setiap titik koordinat perbatasan dusun, mulai dari batas Dusun Satu dan Dusun Dua, batas Dusun Dua dan Dusun Tiga, hingga batas Dusun Tiga dan Dusun Empat.
Program ini berlangsung selama beberapa minggu dan melibatkan perangkat desa, kepala dusun, serta masyarakat setempat. Dalam pelaksanaannya, mahasiswa KKDT bersama warga melakukan survei lapangan, pencatatan koordinat, hingga pemasangan penanda di titik-titik perbatasan antar dusun.
Kepala Desa Jatimulya, Ibu Eli Novia Sri Idayati, S.Pd., M.Pd., menyampaikan apresiasinya atas inisiatif mahasiswa KKDT UMGO yang telah berkolaborasi dengan aparat desa dalam melaksanakan dan menyukseskan program tersebut.
"Saya selaku Kepala Desa Jatimulya sangat berterima kasih atas partisipasi mahasiswa UMGO dalam program pembuatan batas-batas dusun ini. Kehadiran mereka sangat membantu kami. Dengan adanya batas-batas yang jelas, urusan administrasi, pembangunan, dan pelayanan masyarakat akan semakin mudah," ungkapnya.
Melalui program KKDT ini, para mahasiswa UMGO mengaplikasikan ilmu yang telah mereka pelajari di bangku perkuliahan ke dalam kehidupan bermasyarakat, sekaligus mempererat hubungan antara kampus dan masyarakat desa.
Pembuatan batas-batas dusun memiliki arti penting dalam memberikan kepastian hukum dan memperjelas administrasi wilayah. Dengan batas yang resmi, pelayanan pemerintahan seperti pembuatan dokumen kependudukan, pengelolaan data, hingga pembagian sumber daya desa dapat dilakukan dengan lebih tertib dan akurat.
Selain itu, program pembuatan batas-batas dusun yang jelas juga berfungsi sebagai langkah pencegahan dini untuk menghindari terjadinya konflik antar warga atau antar dusun. Ketidakjelasan wilayah sering menjadi pemicu perselisihan, sehingga program ini menjadi strategi efektif dalam menjaga kerukunan dan harmoni masyarakat desa.
Dengan terlaksananya program ini, diharapkan masyarakat Desa Jatimulya dapat merasakan manfaatnya secara langsung dalam berbagai aspek kehidupan sosial dan administrasi desa(FN).
