semestanews.id Gorontalo - Universitas Muhammadiyah Gorontalo (UMGO) menggelar Rapat Kerja (Raker) tahun 2025-2026 di Aula Rektorat Lantai III UMGO pada Selasa (25/2). Rapat kerja ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM), Pimpinan Wilayah Aisyiyah (PWA), perwakilan dari rumah sakit mitra Fakultas Kedokteran UMGO, serta seluruh jajaran pimpinan dan tenaga kependidikan UMGO.
Rektor UMGO, Prof. Abd. Kadim Masaong, dalam sambutannya membuka acara rapat kerja menekankan pentingnya sinergitas antara UMGO dan para stakeholder dalam upaya meningkatkan kualitas universitas. "Sinergitas dengan PWM, Aisyiyah, serta rumah sakit mitra Fakultas Kedokteran adalah langkah strategis bagi UMGO untuk terus berkembang dan berinovasi. Selain itu, kita juga harus meningkatkan sumber daya keuangan eksternal dengan memberdayakan lembaga yang ada, salah satunya melalui Badan Usaha Milik Kampus (BUMK)," ujar Rektor.
Prof. Kadim Masaong juga menyampaikan bahwa rapat kerja ini merupakan forum penting untuk mengevaluasi program kerja yang telah berjalan, serta merumuskan program kerja baru yang lebih inovatif dan relevan dengan kebutuhan zaman. "Kita harus berani melakukan terobosan-terobosan baru untuk menjadikan UMGO sebagai perguruan tinggi yang unggul dan berdaya saing," tegasnya.
Anggota PWM yang mewakili organisasi, Dr. Thamrin Kum, turut mengapresiasi terselenggaranya kegiatan ini. "Ini merupakan langkah luar biasa karena melibatkan PWM, Aisyiyah, dan stakeholder lainnya. Kampus kita telah menunjukkan kolaborasi yang kuat, dan sekarang saatnya melibatkan lebih banyak sumber daya eksternal. Dengan target yang jelas di berbagai bidang, kita harus memikirkan bagaimana harapan pimpinan dapat diwujudkan. Semoga kolaborasi antara UMGO, PWM, BPH, dan seluruh stakeholder terus berkembang di masa mendatang," ungkapnya.
Dr. Thamrin Kum juga menambahkan bahwa PWM akan selalu mendukung penuh upaya UMGO dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan pengabdian kepada masyarakat. "Kami berharap UMGO dapat menjadi pusat pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berkontribusi besar bagi kemajuan daerah Gorontalo," ujarnya.
Sekretaris Badan Pembina Harian (BPH) UMGO, Prof. Dr. Ansar Made, juga menyampaikan harapannya agar rapat kerja ini menghasilkan program strategis yang berdampak bagi kemajuan universitas. "Kami memahami bahwa Rektor selalu gelisah karena beliau adalah seorang visioner. Beliau terus berpikir bagaimana membangun UMGO ke depan. Oleh karena itu, kami berharap dari rapat kerja ini lahir strategi dan program konkret untuk kemajuan UMGO ke depannya," katanya.
Prof. Ansar Made juga menekankan pentingnya perencanaan yang matang dan terukur dalam setiap program kerja yang akan dilaksanakan. "Kita harus memastikan bahwa setiap program kerja yang kita rancang memiliki tujuan yang jelas, indikator keberhasilan yang terukur, serta alokasi anggaran yang memadai," ujarnya.
Rapat kerja ini menjadi momentum bagi UMGO untuk menetapkan target dan strategi dalam berbagai bidang guna meningkatkan kualitas akademik, sinergi dengan mitra eksternal, serta kemandirian finansial universitas. Beberapa bidang yang menjadi fokus pembahasan dalam rapat kerja ini antara lain:
1. Pengembangan Kurikulum: UMGO akan terus berupaya mengembangkan kurikulum yang relevan dengan kebutuhan pasar kerja dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
2. Peningkatan Kualitas Dosen: UMGO akan terus mendorong dosen untuk meningkatkan kompetensi dan kualifikasi akademik mereka, serta memberikan dukungan bagi penelitian dan publikasi ilmiah.
3. Peningkatan Kualitas Layanan Mahasiswa: UMGO akan terus berupaya meningkatkan kualitas layanan akademik dan non-akademik kepada mahasiswa, termasuk layanan bimbingan dan konseling, layanan perpustakaan, serta layanan kesehatan
4. pengembangan Kerja Sama dengan Mitra Eksternal: UMGO akan terus menjalin kerja sama dengan berbagai mitra eksternal, baik dari kalangan industri, pemerintah, maupun perguruan tinggi lainnya, untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian.
5.Peningkatan Kemandirian Finansial: UMGO akan terus berupaya meningkatkan kemandirian finansial universitas melalui pengembangan unit-unit usaha, peningkatan pendapatan dari penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, serta pengelolaan aset yang efektif dan efisien.
Rapat kerja ini diharapkan dapat menghasilkan rumusan program kerja yang komprehensif dan implementatif, sehingga dapat mendukung tercapainya visi dan misi UMGO sebagai perguruan tinggi yang unggul dan berdaya saing.(Hz)
