 |
| Ketum PC IMM Kab Gorontalo menyerahkan sertifikat penghargaan kepada narasumber Ridha Hafid Ketua IBI Provinsi Gorontalo |
Ridha Hafid yang juga merupakan Dosen Jurusan Keperawatan Fakultas Olahraga dan Kesehatan UNG tersebut menyampaikan materinya dengan judul "Peran Bidan Dalam Pencegahan Stunting".
Dirinya menyampaikan akan pentingnya mencegah terjadinya stunting tersebut dimana pencegahannya harus dilakukan sedini mungkin.
"Stunting itu merupakan kondisi gagal tumbuh pada anak balita akibat kekurangan gizi kronis sehingga anak lebih pendek untuk usianya. Kekurangan gizi sendiri terjadi sejak bayi dalam kandungan sampai masa awal pertumbuhannya." ungkapnya dalam materinya.
Dalam statistik yang dibagikannya dengan merujuk pada sumber Riskesda 2018 menempatkan Gorontalo sebagai daerah yang cukup tinggi angka terjadinya stunting.
Lantas kemudian mengapa begitu tingginya angka stunting di Gorontalo? menurutnya terdapat kebiasaan sosial budaya yang juga ikut mempengaruhi terjadinya stunting seperti pernikahan dini, tingkat pendidikan yang rendah, kepedulian masyarakat terhadap ibu hamil, kebiasaan masyarakat yang bertentangan (mitos) dan nilai anak yang rendah.
Untuk itu menurutunya dalam rangka menuju Gorontalo yang sehat dan bebas stunting harus ada peran dari semua pihak.
"Makanya tadi saya bilang kalau stunting bisa sangat berbahaya karena secara turun temurun kalau pola asuh anak seperti itu saja maka turunannya bisa terus mengalami stunting." tuturnya.
Terlihat para peserta cukup antusias dalam menyimak pemaparannya dengan memberikan pertanyaan-pertanyaan penting dalam sesi tanya jawab.
Adapun narasumber yang juga ikut memaparkan materinya adalah Ns. Fadli Syamsuddin, S.Kep., M.Kep., Sp.Kep.MB sebagai Ketua HIPMEBI Provinsi Gorontalo. Sebelumnya acara ini dibuka langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo.
