 |
| Logo Pemuda Muhammadiyah dan Muktamar XVIII Pemuda Muhammadiyah |
semestanews.id - Jelang pembukaan gelaran akbar Muktamar XVIII Pemuda Muhammadiyah di Balikpapan, Kalimantan Timur pada 22 Februari 2023 yang akan dibuka langsung oleh Presiden RI Joko Widodo ditengah itu pula mengalir kritik kepada PP Pemuda Muhammadiyah yang katanya akan memberikan gelar Presiden Joko Widodo sebagai 'Bapak Perintis Indonesia Maju'. Bahkan disebut menjadi syarat sah dibubarkannya Pemuda Muhammdiyah.
Jauh sebelum itu PP Pemuda Muhammdiyah juga kerap mendapat kritik dalam berbagai persoalan lainnya seperti Ketua Umum yang ditunjuk menjadi komisaris BUMN serta menerima Tanah Objek Reforma Agraria (TORA) dari Jokowi.
Perhelatan Muktamar XVIII Pemuda Muhammadiyah juga menjadi arena pertarungan calon nahkoda periode 2023-2027. Ada yang pesimis namun ada juga terbersit harapan besar bahwa Pemuda Muhammadiyah harus memperkuat peran dan fungsinya sebagai organisasi kader.
Mengutip pernyataan Abdul Mu'ti dalam perayaan Milad ke 87 Pemuda Muhammadiyah bahwa Pemuda Muhammadiyah merupakan kader organik Persyarikatan, umat dan bangsa. Sehingga kedepan peran keumatan dan kebangsaan harus ditingkatkan oleh organisasi otonom Muhammadiyah ini.
Peran Pemuda Muhammadiyah akan sangat dibutuhkan untuk menjadi solusi permasalahan umat dan bangsa seperti mengatasi masalah kepemudaan, ketenagakerjaan, moralitas dan persatuan bangsa. Kader-kader juga harus mampu menjadi teladan dalam membangun keberagaman yang toleran, terbuka dan berkemajuan.
Dalam rangka merawat keberagaman tersebut maka Pemuda Muhammadiyah perlu bersinergi dengan semua elemen bangsa.
Sehingga perhelatan Muktamar XVIII Pemuda Muhammadiyah kali ini didorong menjadi agenda refleksi para kader dan pimpinan. Bukan sebagai ajang gagah-gagahan untuk menjadi pimpinan dengan jutaan rupiah yang bersebaran diarena.
Selamat ber-Muktamar ke-XVIII Pemuda Muhammadiyah. Gagasan dan peran Pemuda Muhammadiyah begitu dinantikan oleh bangsa, umat dan Persyarikatan.
