semestanews.id - Musyawarah Wilayah ke-5 Muhammadiyah dan 'Aisyiyah Gorontalo pada 3-4 Februari nanti nampaknya akan terlihat berbeda dalam proses pemilihannya.
Dalam pemilihan 11 calon pimpinan akan berbeda dari pelaksanaan pemilihan dalam Musywil yang pernah dilaksanakan.
"Yang menarik dalam pelaksanaan Musywil Muhammadiyah dan 'Aisyiyah Gorontalo kali ini adalah penggunaan sistem E-Voting dalam pemilihan. " ungkap Ketua Panitia Pelaksana, Dr. H. Salahudin Pakaya, S.Ag., M.H.
Sementara itu ketika dikonfirmasi Ketua Panitia Pemilihan, Yusnan Ekie, M.Pd. mengungkapkan bahwa penggunaan E-Voting pada Musywil kali ini telah melalui keputusan resmi pada Musypimwil Muhammadiyah Gorontalo.
"Alasan menggunakan E-Voting pertama, memudahkan dan menyederhanakan proses pemilihan. Kedua, mempercepat urusan hanya hitungan detik, hasil perhitungan sudah dapat diketahui dan ditampilkan atau diumumkan. Ketiga, transparan dan terbuka." terangnya.
Lebih lanjut Yusnan Ekie menjelaskan bahwa dalam E-Voting menjadi penting sebagai pembelajaran pada publik bahwa ternyata pemilihan menggunakan sistem ini bisa dilaksanakan dan praktis. Adapun untuk mengantisipasi apabila terdapat pemilih yang "gagap teknologi" (gaptek) panitia telah menyiapkan dua orang pendamping setiap bilik/komputer yang digunakan untuk memandu pemilih bila mengalami kesulitan.
"Saat ini sistem e-voting sudah dirancang oleh tim IT Universitas Muhammadiyah Gorontalo dan dalam waktu dekat akan dilaksanakan uji coba untuk mengetahui keandalan sistemnya." tutupnya.
